Kamis, 29 November 2012

Tentang "sindiran"


 teknik menyindir biasanya ampuh untuk mengingatkan sesama saudara kita yang melakukan kesalahan, atau sesuatu yg menyimpang

 namun terkadang teknik ini malah menimbulkan kecurigaan atau rasa sakit hati utk yg tersindir tanpa si penyindir sadari

 hal ini biasanya dilakukan karena apabila bicara secara langsung, malah akan menjadi perang mulut, dan sasaran pun menjadi meleset

 memang konteks untuk menyindir harus dipikirkan secara matang, untuk mendekatkan orang yang kita tuju, bukan malah menjauhkannya

 namun tetap saja, lebih baik menyindir secara langsung daripada harus mendahulukan ghibah
Baca Selengkapnya ...
Rabu, 28 November 2012

Review Buku: Negeri Para Bedebah - Tere Liye


Baru pertama kali ini gw baca bukunya Tere Liye, setelah sekian lama gw direkomendasikan oleh kawan-kawan yang sudah lama menjadi fansnya beliau. Tere-Liye adalah seorang penulis yang berasal dari tanah Sumatera. Buku nya yang sudah dibuat di layar lebar yaitu: Hafalan Shalat Delisha.

Beberapa waktu lalu, beliau mengeluarkan buku terbarunya yaitu Negeri Para Bedebah. Berhubung genre buku yang ini gw rada suka, gw langsung membeli tanpa membaca sinopsisnya terlebih dahulu. Dengan cover berwarna merah yang dihiasi gambar seorang laki-laki menggunakan jas dan memakai topeng dengan hidung panjang yang menyiratkan tipu muslihat dan kebohongan, ditemani seekor serigala berbulu domba.

Halaman pertama gw buka, dan gw langsung merasakan aura buku yang penuh dengan intrik politik dan permainan orang-orang kelas atas. 

sumber: google.com

Thom adalah seorang eksekutif muda yang sukses, tampan, cerdas, dan seorang pakar di bidang ekonomi. Dia dihadapkan masalah yaitu bangkrutnya Bank yang dikelola oleh keluarga pamannya. Bank ini adalah bank raksasa yang memiliki banyak nasabah 'besar', oleh karena itu kebangkrutannya adalah kebangkrutan dari orang-orang besar petinggi di negara ini.

Dengan kecerdasannya, Thom berhasil membawa kabur om nya dari kejaran aparat dan pemerintah. Dia dituntut untuk berhadapan dengan kawan-kawannya sesama petarung di suatu klub yang biasa dia kunjungi. Kawan-kawannya ini bukan sekedar petarung biasa, namun 'petarung' dalam berbagai bidang dalam skala nasional, dari mulai polisi, politikus, TNI, dan lain sebagainya. Dengan berbagai jaringan yang dia miliki ini, menjadi peluang baik untuknya, sekaligus menjadi hambatan untuk memperlancar aksinya.

Karakter Thom adalah seorang jenius yang mampu berpikir dingin dan mempertimbangkan segala gerak dan geriknya dengan matang. Ditambah karakter lain seperti Julia (seorang reporter cantik yang mendampingi Thom), dan juga sekretarisnya yang cerdas dan memiliki akses data yang tidak terkira.

Gw baca buku ini cukup dibawa berfikir dan dipermainkan emosinya. Juga bahasa dan istilah yang cukup berat, menjadi nilai tambah untuk membaca buku yang penuh dengan kejutan ini. Gw merasa, Tere-Liye menjadikan buku ini sebagai miniatur dari kehidupan kelas atas yang ada di penjuru dunia ini, dari berbagai kalangan, dan segala manipulasinya.

Sebuah buku yang sangat asyik untuk dibaca. jk
Baca Selengkapnya ...

Kebaikan yang Dicurigai



Sumber: google.com
"Si A kemaren sumbangannya ke pondok di atas 10 juta loh. Pasti biar bisa diliat orang kaya."


"Ngapain sih mereka pada heboh tentang Palestina, padahal biasanya cuek-cuek aja tuh. Mentang-mentang lagi rame aja, jadi pada latah."

"Ih si B tumben banget Solat Dhuha, pake baca Al-Qur'an pula. Lagi tobat ya mas?"

"Kamu ngapain nikah muda? Ga kuat ya? Udah, kerja dulu, lulus dulu."


Hummm..

Itu beberapa kalimat yang banyak terucap di lingkungan kita saat ini. Ko' orang mau berbuat baik wong dimarahi? Orang mau beramal ko' malah dicurigai, dikutuki? Memangnya surga cuma buat elo doang? Tentu saja jawabannya tidak, bukan?

Kebaikan orang lain kita curigai, sama saja kita berfikiran buruk atau bersuudzon terhadap sesama saudara kita. Silakan bersuudzon, namun sesuai porsinya. Suudzon untuk waspada dari hal-hal yang dapat menjerumuskan ke arah yang tidak baik, atau membahayakan diri sendiri, itu diperbolehkan. Namun apabila suudzon untuk amal perbuatan orang lain, untuk apa? Sebegitu pedulinyakah dengan amal ibadah orang lain?

Seharusnya kita bangga dan bahagia saudara-saudara kita itu diberikan hidayah-Nya untuk berbuat baik, dan mulai peduli dengan nilai spiritualitasnya. Untuk masalah isi hati atau niat yang ada di dalam diri mereka, itu sama sekali bukan urusan kita. Kita tidak berhak ikut campur untuk urusan orang lain dengan nilai spiritualitasnya.

Wajar kita heran atau bertanya-tanya karena adanya perubahan dari saudara kita yang tidak biasanya dia lakukan. Kita merasa asing, dan ada saja perasaan tidak terima dengan nilai positif yang ada di dalam diri mereka. Hati-hati, setan sedang mengaduk-aduk isi kepala kita. Ada rasa iri yang bercampur dengan suudzon serta tidak terima dengan kebaikan orang lain.

Cara untuk menghindari kecurigaan salah satunya dengan perbanyak berfikir positif. Gw pribadi mampu menyelesaikan masalah dengan berfikir positif, meski terkadang terasa sulit, karena banyaknya pikiran-pikiran negatif yang lebih mampu menyerang rongga pikiran dan hati kita. Namun, kekuatan untuk mau berfikir positif mampu dibangun oleh diri sendiri, dengan dibantu masukan-masukan dari lingkungan sekitar yang membangun. Apa salahnya kita tersenyum dan merasa bahagia dengan aura positif yang dipancarkan dari saudara kita? Dan mari kita tambah lagi aura positif yang ada, dengan meningkatkan nilai kebaikan dan ibadah pada diri kita.

Berlomba-lomba untuk kebaikan, bukan berkompetisi untuk memenangkan sebuah kebaikan. jk

Sumber: google.com

Baca Selengkapnya ...
Selasa, 27 November 2012

Malamku


Malam, aku menatapmu dengan lekat hari ini.
Mengapa malam ini sungguh terasa dingin?
Mengapa nyanyian para bidadari malam ini terasa sendu?
Tidak seperti biasanya..
Ada sesuatu yang lain di malam ini..

Malam, hitammu terasa tajam menusuk ke sela jantungku
Apakah kau sedang bersedih?
Apakah kau sedang merasakan perih?
Tidak biasanya wahai kau malam..
Ada sesuatu yang tidak beres di malam ini

Wahai kau malamku,
Mengapa aku melihat awan berwarna kelabu?
Dan mengapa kau tertunduk dengan wajah sayu?
Tidak seperti ini yang aku inginkan
Tidak seperti ini yang aku harapkan.

Malam,
janganlah perlahan kau pergi..
Jangan pergi,,
Aku mohon wahai kau malam..
Selimuti aku lagi dengan kepekatanmu..
Nyanyikan lagi lagu-lagu asmaramu..

Malam,
aku disini menatapmu..
Engkau yang pergi semakin menjauh

Baca Selengkapnya ...
Selasa, 20 November 2012

Mimpi


Ketika aku bermimpi, Maka aku terluka
Luka lama yang ternyata kembali terbuka
Terbuka dengan segala harap, angan, dan kenangan
Kenangan yang sudah lama ditutup
Ditutup dari dunia nyata dengan menutup mata
Mata yang bulat dan indah itu hadir
Hadir kembali dengan rasa yang menyesakkan jiwa
Jiwa yang pernah terhunus tajam dengan sebuah panah
Panah yang hanya satu yang memiliki
Dimiliki oleh kamu
Kamu yang sudah tidak lagi ada
Ada nya hanya di hati
Hati yang selalu patah
Patah hati


Baca Selengkapnya ...

Sebuah untaian kata tentang Palestina


Palestina..
Menyebut nama negara yang satu ini, cukup menyesakkan jiwa. Gw sengaja bikin postingan tentang ini,  sebagai aksi gw, meski tidak berarti banyak, yang gw minta hanya agar bisa menjadi manfaat, dan kita mampu terketuk hatinya.


Palestina..

Banyaknya aksi yang dilakukan dimana-mana, dan banyaknya umat Muslim yang sudah sangat gerah untuk bergerak meski hanya dengan do'a.  Banyak pula yang bertanya:

"Koq palestina perang mulu ya ama Israel?"
"Bingung yang zionis yang mana? Sama-sama bawa senjata"
"Israel yang kasian ya. Kan Palestina itu jahat."

Pernyataan yang terakhir yang membuat gw semakin miris. Memang ternyata, pengetahuan generasi muda, ataupun tua sudah mulai tergeser dengan banyaknya hiburan-hiburan yang aneka ragamnya disuguhkan baik lewat televisi ataupun lewat media yang lain. Sungguh menyayat hati memang, ketika umat muslim sendiri tidak mau tau tentang kemelut panjang Palestina-Zionis ini. 


Kita masih berperang, secara terang-terangan.


Banyak pula yang mempertanyakan tentang bagaimana, dan apa yang harus dilakukan kita sebagai umat Muslim yang tidak bisa apa-apa. Tidak berdaya, hanya mampu bergerak dan menyuarakan simpati serta dukungan lewat aksi-aksi turun ke jalannya. 

Ada sebuah lembaga, yaitu sahabat al-aqsa (klik disini untuk informasi lengkapnya) yang terjun langsung ke medan perang disana, dengan memberikan bala bantuan semampu mereka. Subhanallah..

Mari kita bersama-sama berdo'a dengan tulus ikhlas. Agar Palestina kembali pada kejayaannya semula.
Tundukkan wajah bersama, dan bersujud di sajadah-sajadah panjang kita, meminta pada-Nya agar diberikan kedamaian.. Bagi Palestina, dan juga kita..

jikajecka.blogspot.com

Insya Allah Palestina akan kita miliki lagi, dengan penuh suka cita. Amin ya Rabb..

Baca Selengkapnya ...

Intermezzo: Memilih pasangan hidup



Sebenarnya gw sedikit ragu (geli tepatnya.. hehe) untuk menulis postingan kali ini. Buat beberapa yang baca, mungkin akan tertawa-tawa, mungkin ada juga yang complain dan bilang “Apaan sih?” setelah baca postingan gw yang satu ini.

Yap, tema kali ini adalah tentang memilah dan memilih suami idaman. Hahahaaaaa.. Waduh, tapi gw wajar dong memposting hal ini. Toh gw cewe, dan gw pun sudah cukup umur untuk membicarakan hal ini (buat info, umur gw 22 tahun. Hoho...).

Buat para wanita yang masih lajang dan juga single, ataupun jomblo.. Sebenernya tipe ideal kalian untuk memilih laki-laki itu seperti apa sih? Nah, berdasarkan beberapa sumber, naluri pribadi, dan obrolan dengan banyak wanita lainnya, gw dapat menyimpulkan hal-hal yang dicari wanita untuk mendapatkan pasangan hidup.

   
      1. Ganteng atau Tampan
Sumber: google.com

Pasti ada saja yang bilang kalau ini tidak penting. 
Hey girls, apa kalian tidak ingin memiliki keturunan yang berparas baik? Maka gen-nya pun harus baik pulak. Memang ukuran ketampanan itu relatif, selera para wanita berbeda-beda. Penampilan luar adalah hal pertama yang biasanya wanita lihat, ada juga istilah ‘Dari mata, turun ke hati’. Sama halnya dengan gw, gw tidak munafik melihat wajah dari si lelaki. Menurut gw, lelaki yang tampangnya oke sesuai selera gw yaitu Kyuhyun Super Junior.


          2. Kekuatan pengaruh

Maksudnya disini yaitu, seberapa populer si lelaki. Bisa dibilang ini juga selera relatif para wanita, yaitu populer dari bidang masing-masing, biasanya dari segi ke-organisasian, ke-masyarakatan, dakwah, sisi akademis, dan lain sebagainya. Bahkan seseorang yang memiliki pengaruh karena dia tidak berpengaruh sama sekali pun mampu memikat wanita (Nah loh? Bingung kan?). 

Gw lebih suka tipe yang berpengaruh di bidang organisasi, dan juga akademisi, karena menurut gw mereka nampak cerdas dan bersinar-sinar.. Tringg.. Tringg..


3. Sifat yang Baik-baik

Siapa yang tidak mau berpasangan dengan manusia yang baik-baik, tanpa cela, sedikit nampak ‘sempurna’? Pastinya ini hal utama yang biasanya wanita lihat. 

Meskipun ketampanan tidak ‘oke’, bukan tipe berpengaruh (mungkin cupu), tapi apabila si lelaki memiliki nilai positif (biasanya baik, rendah hati, bijaksana, dan lain sebagainya), para wanita pun bisa jatuh cinta kepadanya. Bahkan mungkin secara total, dan siap hidup dengannya. Jarang wanita yang ingin hidup dengan orang yang sombong, sering membual, sering berbohong, ataupun psikopat. Ada saja sebenarnya yang bisa tahan dengan lelaki dengan sifat yang buruk, biasanya dikarenakan si lelaki orang kaya, ataupun keluarga ningrat. Tapi menurut gw, itu bukan cinta namanya, hanya nafsu dunia semata.


4. Orang yang biasa.. (Biasa punya mobil, biasa punya rumah tingkat 4, dan sebagainya)

Memang uang itu sangat penting untuk menjadikan hidup lebih baik. Tanpa uang, kita tidak bisa beli apa-apa, dan bisa menjadi jatuh miskin. Rata-rata wanita jaman sekarang, sulit untuk menerima lelaki yang belum berpenghasilan untuk menjadi suaminya. Jangankan menjadi suami, menjadi pacar pun biasanya mereka berfikir terlebih dahulu. 

Ada saja wanita (bahkan sudah banyak sekarang) yang mendahulukan tipe yang ‘biasa’ seperti ini. Mau tampangnya pas-pasan, maupun sifatnya yang jelek, tapi kalau hartanya melimpah dan memiliki kekuasaan disana-sini, banyak wanita rela mengantri mau jadi istri kedua, ketiga, dan seterusnya. Menurut gw, memang materi hal yang penting, tapi tidak harus menghalalkan segala cara untuk mencari pasangan hidup yang kaya raya, toh kekayaan tidak selamanya bukan? Tapi tetap saja, memang harus mencari calon suami yang sudah berpenghasilan cukup, untuk membiayai istri dan anak-anaknya kelak.


5. Agamanya baik

Ini faktor terpenting dari semua kriteria yang ada. Memang cinta itu tidak mengenal siapa atau apa yang mampu membuatnya jatuh cinta. Terkadang ada yang sudah jatuh cinta dengan seorang lelaki, ternyata solatnya masih bolong-bolong, ngajinya masih belepotan, ataupun suka ‘mabal’ puasa. Tidak salah memang mencintai, tapi tetap kita mencari suami yang kelak akan menjadi imam kita untuk membawa kita sekeluarga ke surga. 

Kalau seperti itu, adakah jaminan kita bisa ke surga? Bahkan mungkin untuk dirinya sendiri pun, belum pasti bisa. Gw membicarakan hal ini bukan berarti gw menyuruh untuk mencari suami yang lain. Tapi apabila memang sudah dijodohkan dengan yang demikian, maka mulailah dari diri kita sendiri. 
Kita solatnya sudah baik belum? 
Puasanya? Ngajinya? 
Karena ada istilah “Jodohmu, ya cerminan dirimu”. Kita mulai berubah dan mengajak si dia untuk berubah. Pelan-pelan, tapi pasti. Insya Allah bisa menjadi lebih baik lagi. Amin.. 


Sumber: google.com

Sedangkan untuk yang masih mencari, tidak harus mencari dari pesantren ke pesantren, insya Allah ada lelaki yang agamanya baik meski belum pernah pesantren. Dan tetap, kita juga harus meng-upgrade diri. Ingin suami atau jodoh yang soleh, maka kita pun harus menjadi solehah.

Itu beberapa tipe atau jenis laki-laki idaman para wanita saat ini. Tinggal kita memilih, mana  yang memang kita inginkan dan kita butuhkan. Jangan sampai salah memilih, (itu pesan buat gw juga!) dan rezeki itu tidak pernah terbalik. Allah sudah menyiapkannya masing-masing untuk kita. Bagi yang masih single/lajang , pasti harap-harap cemas, dan sedang ‘menunggu’. 

Maka, selamat menunggu, sabar, dan berikhtiar dengan baik. Semangat!! ^^
Baca Selengkapnya ...
Senin, 19 November 2012

Review buku: 2 karya bung Vbi Djenggotten "33 Pesan Nabi"


Butuh bacaan yang segar, yang bisa ketawa yang ga cuma ketawa? Butuh buku yang sarat makna dan mampu membuat kita semakin dekat dengan-Nya?

Gw punya rekomendasi dua buku (atau lebih tepatnya 'komik') karya bung Vbi Djenggoten. Yaitu:

Sumber: google.com

33 Pesan Nabi: Jaga Mata, Jaga Telinga, Jaga Mulut

Pertama gw lihat buku ini sepertinya lucu, dan memang terbukti sangat lucu dan bisa membuat otak kita segar. Kita tertawa di awal, dan ketika di bagian akhir cerita, kita dibuat termenung dengan pesan dan hikmah yang diberikannya. 

Ditambah dengan kutipan hadits Bukhari-Muslim yang membuat kita terketuk hatinya dan dijamin langsung 'kena' deh ke hati. 
Volume pertamanya ini banyak menyindir hal-hal berupa realita yang ada di negeri kita. Dari mulai korupsi, anak-anak jalanan, rakyat miskin, dan lain sebagainya.

Bahasa yang digunakan bung Djenggotten pun cukup sederhana dan bisa dibaca oleh berbagai kalangan. (Bahkan adik gw bisa baca buku ini berkali-kali dan paham maksud dan isi dari ceritanya!)



33 Pesan Nabi: Jaga Hati, Buka Pikiran
Sumber: google.com

Volume kedua ini sama dengan volume pertama dari sisi bercerita, maupun dari gambar. Disini bung Djenggotten banyak bercerita tentang pengalaman pribadinya. Seperti cerita 'Jun' yang mampu menyadarkan bosnya, dan juga cerita Bapak Kos nya yang sangat inspiratif. Cerita terakhir dari buku ini menceritakan tentang kisah bung Djenggotten yang 'galau' tentang pekerjaannya.

Entah kenapa menurut gw, volume yang kedua ini lebih bisa bikin gw terhenyak. Masih ada nuansa komedi, tapi lebih terasa 'dalam'

Selamat membaca!
Baca Selengkapnya ...

Belajar desain: My title


Gw pernah ngutak-atik software corel draw dan juga photoshop. Dan gw iseng bikin desain pake nama gw. Ada beberapa yang akan gw publish. Saling berbagi. :)


jikajecka.blogspot.com

jikajecka.blogspot.com

jikajecka.blogspot.com

jikajecka.blogspot.com

Baca Selengkapnya ...

Belajar Desain: Nama gw


Iseng-iseng belajar corel dan photoshop lagi, sebenernya udah lama, dapet tulisan begini:

jikajecka.blogspot.com

jikajecka.blogspot.com


Tulisan dari kedua gambar di atas, yaitu: Fajrika

Dan ada lagi desain amatir yang gw bikin, lagi-lagi pake tulisan arab yang direkayasa. Ceritanya sih version 2 nya, berupa nama panjang gw. Jadinya gini nih:


jikajecka.blogspot.com
jikajecka.blogspot.com

Nah untuk dua tulisan di atas: Fajrika Maulidiah
Pada bisa bacanya, kan? :)
Baca Selengkapnya ...

Kawan: Berhati-hatilah


Kita tidak pernah tau pikiran, pemahaman, dan niat orang lain.. 
Dan orang lain tidak pernah ada yang tau tentang pikiran, pemahaman, dan niat kita..
Mungkin kita membantu.. tapi ternyata mengganggu..
Mungkin mereka ingin membantu.. tapi ternyata mengganggu kita..
Diam benar.. terkadang diam itu salah..
Semua itu relatif.. tidak ada yang mutlak..
hati-hati.. 
Baca Selengkapnya ...

Tingginya hati


tak selalu diatas..
tak selalu tau..
tak selalu paham..
mencoba.. tanpa harus diketahui..
melaksanakan.. tanpa harus dikabarkan..
mencoba diam..
tapi tak kunjung diam..
mungkin kecongkakan yang mendahului..
Baca Selengkapnya ...

Kawan: Hanya mengingatkan



Tidak ingin menjadi orang yang sombong..
hanya berusaha menjalani perintahNya..
hanya berusaha peduli pada agamaNya..
biarlah banyak yang mengejek..
menertawakan..
menyepelekan..
yang jelas, bukan dia yang menilai..
tapi Dia..
Memang diri ini bukan sang pengendali hati yg baik..

Sungguh ironis ketika mengetahui ini..
perubahan..
Paradigma yang termundurkan..
Ketidakpercayaan..

Hanya mampu berdoa..
Semoga dibukakan kembali hati dan nurani nya..

Diri ini tak pernah membenci..
tak pernah meminta untuk dibenci..


Hanya ingin bilang..
"Hati-hati dengan tulisanmu.. bahasamu..
karna aku pun mencoba berhati-hati..
Semoga Dia selalu memuliakan jalan-jalan kita.."

Baca Selengkapnya ...

Bodoh:Pintar



terkadang kita terlalu bodoh ketika menunjukkan kepintaran kita.
namun terkadang, kebodohan kitalah yang mampu menyelamatkan hidup kita.


Baca Selengkapnya ...

Berani 'Gerak' dan 'Beda'


Ada kalanya seseorang merasa jenuh.. ada kalanya seseorang mencoba untuk menjadi pemain, ataupun penonton.. Mungkin karena pengaruh orang yang berpengaruh baginya.. Mungkin pula akibat pemahamannya yang semakin berbeda.. Mungkin akibat pola pikirnya yang berubah..

Ada juga faktor kenyamanan dan ketidaknyamanan yang mempengaruhinya..
Seorang aktivis bukan non-manusia.. Dia juga memiliki hasrat yang sama dengan manusia lainnya. Standar semua pemikiran manusia.. Ingin bahagia, damai, dan sukses dunia akhirat..

Sumber: google.com
Semua sama ingin surga.. baik manusia biasa, baik seorang aktivis..
Yang membedakan adalah cara, dan pemikiran.. Gerak pun berbeda..
Mungkinkah ada waktunya bagi mereka untuk berhenti bergerak? Tentu tidak.. meskipun ada kalanya ia diam, tapi pemikiran, dan idealismenya pun tak berhenti ataupun terdiam. mereka menggunakan cara yang sesuai dengan pemahamannya. Bukan karena dia punya jabatan atau tak punya jabatan.. Tapi karena cara dia bergerak yang berubah dan berbeda.


Diawali dari sebuah ketidaknyamanannya dalam sebuah pergerakan. Dia menarik diri bukan untuk menghindari jamaah, tapi dia coba untuk melakukan hal lain yang membuat jamaah lebih baik. sesuai dengan pemahaman dan pemikiran yang dia miliki.
Ketika seorang manusia mencapai tingkat kedewasaan, dia mulai berfikir, seorang penggerak, bukan berarti harus frontal dan maju ke garda terdepan. seorang penggerak, bukan berarti harus menjadi orang populer yang dikenal masyarakat luar karena gaungnya yang memang menggelegar. tapi seorang penggerak, adalah yang bisa memanfaatkan waktunya dengan baik tanpa harus menyia-nyiakan waktunya dengan hal yang tidak baik.

Sungguh ironis ketka melihat aktivis-aktivis yang melewati tahap kedewasaannya dengan hanya melakukan tindakan yang tidak berarti, padahal dia melakukan tindakan itu dengan penuh kesadaran dan sepenuh hati, dengan penuh gembira. padahal orang-orang diluar sana menertawakan tindakannya yang seolah terhipnotis oleh kata "jamaah".. tanpa dia ketahui bagaimana sebenarnya tindakan jamaah tersebut.
Ini hanya pemikiran diri ane, setiap orang punya pemikiran masing-masing dan bebas berpendapat ataupun melakukan sesuatu hal. biarkan, jangan dipaksa.. karena semua itu relatif..

terus berjuang.. dan jangan pernah malu untuk menjadi berbeda!


Sumber: google.com

Baca Selengkapnya ...

Cerita: Sebuah catatan pendosa



Beruntunglah orang-orang yang terlahir dengan dikelilingi iman dan Islam yang kuat..
Dari keluarga yang paham.. Lingkungan yang Islami..
Namun janganlah berkecil hati.. Bagi yang terlahir di keluarga sederhana.. Yang hanya sekedar tau Shalat.. Tetaplah berjuang untuk-Nya..

Menjadi seorang santri.. Seorang hanif.. Seorang ulama.. Seorang ustadz.. Seorang aktivis dakwah...
Menjadi tolak ukur di masyarakatnya.. Berpakaian dengan tepat.. Hafidz dan hafidzah..

Dan ada kalanya seorang manusia menjadi sangat berdosa.. Seorang pendosa berat..
Hampir berzina atau telah melakukannya.. Membunuh.. Meminum khamr..
Berkali-kali.. Dengan sadar..
Tak kenal siapa, Dan darimana mereka.. Latar belakangnya seperti apa.. Atau dengan siapa..
Dan yang mengherankan.. Hanya dia dan Dia lah yang tau..
Sedangkan di depan, mereka pemegang amanah.. Ketua Majelis.. Ustadz dan Ustadzah.. Ulama besar.. Aktivis dakwah.. Tetap seperti itu..

Kemudian pada suatu titik, mereka jenuh..
Muak..
Dan rindu akan-Nya..
Entah kenapa kembali lagi mereka melakukannya..
Namun tersadar kembali..

Dan ketika sudah hilang semua keinginan dan nafsu itu..
Maka saling bercucuran air matalah mereka..
Bahkan sudah kering air matanya.. Hingga tak sanggup lagi menangis..

Mereka menangis karna merasa TAK MUNGKIN TERAMPUNI..
Merasa bahwa mereka TAK PANTAS BERSUJUD dan MENGHARAP-NYA lagi..
Mereka merasa..
KAMILAH PENGHUNI NERAKA!!

Kemudian..
Mulailah cobaan berat pada mereka..
Banyak yang berguguran dan tetap menjadi PENDOSA karena rasa malu itu..
Mereka merasa sudah tidak bisa lagi kembali.
NAMUN ITU SALAH!
Syaitan yang membuat mereka tetap salah!

Kemudian.. Ada yang tetap berpura-pura..
menjalankan semua dosa itu, dan tetap menjadi orang 'suci'..
Munafik!

Dan yang terakhir..
Ada pula manusia yang memilih kembali pada Nya..
Dengan berbekal rasa malu yang besar..
Malu karena rasa salah-Nya pada Allah..
Untaian air mata lebih mudah turun dimatanya..
Karena 1 hal, dia takut untuk menjadi seorang pendosa lagi!
Bercampur dengan rasa bahagia, damai dan tenang karena Allah sayang padanya.

Banyak orang menghujat..
Tapi apa kita hidup karena omongan mereka?
Apa kita hidup karena untuk diperhatikan mereka?
TIDAK!!

Allahu' Rahman..
Allahu' Rahiim..
Allah.. Allah..
Nikmat iman dan Islam itu..
Kenikmatan yang lebih dahsyat dibandingkan nikmat dunia manapun..

Maka janganlah ragu untuk kembali pada Nya..
"Wahai anak Adam, sepanjang engkau memohon ampun padaKu dan berharap padaKu akan Aku ampuni apa yang telah kamu lakukan, Aku tidak peduli. Wahai anak Adam, jika dosa-dosamu setinggi awan di langit kemudian engkau meminta ampunan kepadaKu akan Aku ampuni. Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau datang kepadaKu membawa kesalahan sebesar dunia kemudian engkau datang kepadaKu tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu pun, pasti Aku akan datang kepadamu dengan ampunan sebesar itu pula." (HR. Tirmidzi)


Baca Selengkapnya ...

Tinta...


ketika semua saling mengkeruhkan..
jangan pernah menjadi tinta putih diatas kain hitam..
karna tinta itu akan terserap kedalam kain hitam, dan menyatu ke dalamnya..
ketika saling menjatuhkan..
ketika sudah bias yang mana yang benar, dan yang mana yang salah..

tapi biarkan.. dan ambillah kain putih..
dimana akan kau goreskan warna emas..
dimana ia kan menyatu dengan sang putih..

kemudian, lapisilah antar kedua kain itu,
selembar kain abu-abu..
kemudian biarkanlah ia menyerap hitamnya,
sehingga kedua kain itu menjadi putih..
dan kain abu-abu itu berubah menjadi hitam..

maka akan tergoreskan tinta emas itu antar keduanya...
Baca Selengkapnya ...

Sebuah do'a: K.H. Rahmat Abdullah



Dilantunkan oleh K.H. Rahmat Abdullah pada Deklarasi Partai Keadilan
Lapangan Masjid Agung Al-Azhar Jakarta, 09 Agustus 1998, yang 
diiringi oleh tetesan air mata hadirin.


Ya ALLAH, berikan taqwa kepada jiwa-jiwa kami dan sucikan dia. 
Engkaulah sebaik-baik yang, mensucikannya. 
Engkau pencipta dan pelindungnya 

Ya ALLAH, perbaiki hubungan antar kami 
Rukunkan antar hati kami 
Tunjuki kami jalan keselamatan 
Selamatkan kami dari kegelapan kepada terang 
Jadikan kumpulan kami jama'ah orang muda yang menghormati orang tua
Dan jama'ah orang tua yang menyayangi orang muda 
Jangan Engkau tanamkan di hati kami kesombongan dan kekasaran terhadap sesama hamba beriman
Bersihkan hati kami dari benih-benih perpecahan, pengkhianatan dan kedengkian

Ya ALLAH, wahai yang memudahkan segala yang sukar 
Wahai yang menyambung segala yang patah 
Wahai yang menemani semua yang tersendiri 
Wahai pengaman segala yang takut 
Wahai penguat segala yang lemah 
Mudah bagimu memudahkan segala yang susah 
Wahai yang tiada memerlukan penjelasan dan penafsiran 
Hajat kami kepada-Mu amatlah banyak 
Engkau Maha Tahu dan melihatnya 

Ya ALLAH, kami takut kepada-Mu 
Selamatkan kami dari semua yang tak takut kepada-Mu 
Jaga kami dengan Mata-Mu yang tiada tidur 
Lindungi kami dengan perlindungan-Mu yang tak tertembus 
Kasihi kami dengan kudrat kuasa-Mu atas kami 
Jangan binasakan kami, karena Engkaulah harapan kami 
Musuh-musuh kami dan semua yang ingin mencelakai kami 
Tak akan sampai kepada kami, langsung atau dengan perantara 
Tiada kemampuan pada mereka untuk menyampaikan bencana kepada kami

"ALLAH sebaik baik pemelihara dan Ia paling kasih dari segala kasih"

Ya ALLAH, kami hamba-hamba-Mu, anak-anak hamba-Mu 
Ubun-ubun kami dalam genggaman Tangan-Mu 
Berlaku pasti atas kami hukum-Mu 
Adil pasti atas kami keputusan-Mu 

Ya ALLAH, kami memohon kepada-Mu 
Dengan semua nama yang jadi milik-Mu 
Yang dengan nama itu Engkau namai diri-Mu 
Atau Engkau turunkan dalam kitab-Mu 
Atau Engkau ajarkan kepada seorang hamba-Mu 
Atau Engkau simpan dalam rahasia Maha Tahu-Mu akan segala ghaib 
Kami memohon-Mu agar Engkau menjadikan Al Qur'an yang agung 
Sebagai musim bunga hati kami 
Cahaya hati kami 
Pelipur sedih dan duka kami 
Pencerah mata kami 

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Nuh dari taufan yang 
menenggelamkan dunia 

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Ibrahim dari api kobaran yang marak menyala

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Musa dari kejahatan Fir'aun dan laut yang mengancam nyawa

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Isa dari Salib dan pembunuhan oleh kafir durjana

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Muhammad alaihimusshalatu wassalam dari kafir Quraisy durjana, Yahudi pendusta, munafik khianat, pasukan sekutu Ahzab angkara murka

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Yunus dari gelap lautan, malam, dan perut ikan

Ya ALLAH, yang mendengar rintihan hamba lemah teraniaya 
Yang menyambut si pendosa apabila kembali dengan taubatnya 
Yang mengijabah hamba dalam bahaya dan melenyapkan prahara 

Ya ALLAH, begitu pekat gelap keangkuhan, kerakusan dan dosa 
Begitu dahsyat badai kedzaliman dan kebencian menenggelamkan dunia
Pengap kehidupan ini oleh kesombongan si durhaka yang membuat-Mu murka
Sementara kami lemah dan hina, berdosa dan tak berdaya 

Ya ALLAH, jangan kiranya Engkau cegahkan kami dari kebaikan 
yang ada pada-Mu karena kejahatan pada diri kami 

Ya ALLAH, ampunan-Mu lebih luas dari dosa-dosa kami 
Dan rahmah kasih sayang-Mu lebih kami harapkan daripada amal usaha kami sendiri

Ya ALLAH, jadikan kami kebanggaan hamba dan nabi-Mu 
Muhammad SAW di padang mahsyar nanti 
Saat para rakyat kecewa dengan para pemimpin penipu yang memimpin dengan kejahilan dan hawa nafsu 
Saat para pemimpin cuci tangan dan berlari dari tanggung jawab 
Berikan kami pemimpin berhati lembut bagai Nabi yang menangis 
dalam sujud malamnya tak henti menyebut kami, ummati ummati, ummatku ummatku 
Pemimpin bagai para khalifah yang rela mengorbankan semua kekayaan demi perjuangan
Yang rela berlapar-lapar agar rakyatnya sejahtera 
Yang lebih takut bahaya maksiat daripada lenyapnya pangkat dan kekayaan

Ya ALLAH, dengan kasih sayang-Mu Engkau kirimkan kepada kami da'i penyeru iman 
Kepada nenek moyang kami penyembah berhala 
Dari jauh mereka datang karena cinta mereka kepada da'wah 
Berikan kami kesempatan dan kekuatan, keikhlasan dan kesabaran
Untuk menyambung risalah suci dan mulia ini 
Kepada generasi berikut kami 
Jangan jadikan kami pengkhianat yang memutuskan mata rantai kesinambungan ini 
Dengan sikap malas dan enggan berda'wah 
Karena takut rugi dunia dan dibenci bangsa

(sebuah pengantar dari buku karya Alm. K.H Rahmat Abdullah "Untukmu Kader Dakwah"
Baca Selengkapnya ...

Malaikat Yang Patah Sayapnya



Dan aku mengenal seseorang yg sangat tegar dalam menghadapi hidupnya. Dan, dia hanya seorang malaikat yang sayapnya patah..

Dan diantara hitam dan putih warna hidupnya, dia menemukan satu titik sinar, yang baginya merupakan sebuah anugrah..
Sumber: google.com

Ketika sinar itu menghilang dan padam, dia merasakan sakit yang lebih dari pada semua sakit didunia ini, dan dia pun terjatuh dan terpuruk.
Sungguh pintar dia menyembunyikan apa yang dia rasakan. Dan dia bukan pengemis yang meminta belas kasihan. Dengan kelapangan dadanya, dia berjalan dan bergerak dengan mantap dan terus mendongakkan kepalanya.

Tanpa orang-orang sadari dan pahami, bahwa dari sorot matanya, rasa sepi yang mendalam mulai menyeruak. Tajam dan lebih lekat dari sebelumnya. Ketika orang lain memiliki rumah dan keluarga yang mampu merangkulnya, dia sama sekali tidak memiliki apa-apa. Dengan penuh kelapangan dada, dengan tanpa pengharapan, sebenarnya dia sangat membutuhkan titik sinar itu, walaupun hanya redup dan kecil.

Dan ketika sebuat garis takdir memutuskan untuk menghidupkan kembali cahaya itu. Dia pun menangis dalam diam, dalam hati. Dan dalam hati kecilnya dia berkata, "Aku tau kamu tidak abadi.. Karna itu, aku sudah mempersiapkan diri ketika kau padam kembali." Sinar itu pun tidak terlalu menghangatkannya layaknya dulu. Karna apa, karna dia tau dan meyakini, bahwa sinar itu akan kembali padam

Dan yg aku pahami dari semua ini adalah.. Ada manusia yg ternyata hidup tanpa harapan, dan penuh kerendahan diri. Padahal manusia diciptakan dengan sebegitu indah dan sempurna sebagai makhluk. Indah karna memiliki ruh-Nya, sempurna karna diberkahi akal-Nya. 

Dan ketika kita merendahkan diri dan berputus asa, niscaya kita tidak menggunakan apa yg kita miliki. Dan melupakan arti keoptimisan. Padahal hidup penuh dengan warna-warni, dan penuh dengan keanekaragaman kehangatan. Manis, dan indah.

Hidup itu anugrah.. Apapun bentuknya.
Dan ketika satu cinta yg menghangatkan diri kita, maka yakinilah cinta itu. Dan tetaplah mantap menatap kedepan. Dan mungkin tanpa disadari, cinta itu selalu menatapmu, menemanimu.. Dengan apapun bentuknya, meski dia tidak disampingmu.
Dan yakinlah satu hal, bahwa cinta itu selalu ada untukmu.. Dan kau pantas untuk mencintai dan dicintai. Menemani dan ditemani. Wahai kau malaikat yg sayapnya patah, tersenyumlah.. Dan hilangkan rasa sepi dihatimu. 
Sumber: google.com

"Terbanglah kepadaku.. Manusia sempurna untukku.. Kulihat, kurasa, kucium, dan kudengar. Dia......" Manusia sempurna - Nidji

Baca Selengkapnya ...

Pacaran sebagai Pilihan: Ya atau Tidak?

Membahas hal ini, sebenarnya adalah sebuah hal yang cukup sensitif di kalangan generasi muda. Kenapa? Karena hal ini masih menjadi pro dan kontra dengan cara yang berlebihan. Kenapa berlebihan? Karena banyak yang tidak mau diganggu gugat tentang masalah pacaran yang berbau ke arah "Perasaan".

Gw menulis postingan ini, bukan berarti gw ga pernah pacaran, gw pernah berpacaran beberapa kali, dan gw mengakui itu. Berdasarkan pengalaman, pengamatan, dan obrolan dengan orang lain, akhirnya gw memutuskan untuk membuat postingan ini.

Sebenarnya, apa sih itu pacaran?
Pacaran adalah hubungan tanpa ikatan secara sah, yang hanya terdiri dari ikatan batin dan komitmen. Ketika ada yang bertanya, apa bedanya HTS (Hubungan tanpa Status), TTM (Teman Tapi Mesra), dan pacaran? Gw bisa menjawab, Tidak ada bedanya. Yang berbeda hanyalah biasanya yang HTS dan TTM masih bisa berhubungan dengan orang lain, dan itu tidak dikategorikan selingkuh. Tapi kalau interaksi, menurut gw sama saja, smsan dengan intens, saling memperhatikan, dan lain sebagainya.

Beberapa hal yang membuat orang memilih untuk siap dan berani berpacaran atau HTS, diantaranya:

1. Kesepian 
    Rata-rata banyak yang berpacaran karena alasan ini. Biasanya adalah orang-orang yang tidak memiliki 
   banyak teman, atau mungkin orang-orang yang teman-temannya sudah duluan lulus kuliah ataupun bekerja, 
   sehingga tidak ada teman hang-out. Maka pacaran lah menjadi pilihan.

2. Kasihan
    Ada saja orang yang memutuskan untuk menerima seseorang menjadi pacarnya dikarenakan alasan ini. 
    Misalnya dia sudah lama dikejar-kejar, dan si cowo sudah melakukan apapun demi si cewe, akhirnya 
    karena kasihan, diterima dan mereka pun pacaran. Biasanya pacaran mereka tidak langgeng, karena si 
    cowo akhirnya sadar bahwa si cewe hanya menerima dikarenakan kasihan.

3. Gengsi karena terlalu lama menjomblo
     Biasanya ada sekelompok cewe ataupun cowo yang menjadikan pacaran sebagai taruhan. Apalagi bila 
     dia sudah lama jomblo, atau tidak pernah pacaran. Ini biasanya hanya pacaran main-main.

4. Ingin melakukan yang 'aneh-aneh'
    Tidak dipungkiri, dalam usia-usia produktif baik laki-laki maupun perempuan sudah paham akan hal-hal 
    yang berbau 'aneh-aneh' atau lebih tepatnya masalah 'seksual'. Ada beberapa kasus dimana pacaran 
    dijadikan sebagai tempat pelampiasan nafsu belaka, tanpa didasari nilai apapun. Naudzubillah.. Tapi ini 
    benar adanya dan sudah cukup banyak kasus yang mempublikasikan hal ini. Biasanya ini adalah hubungan 
    paralel, dimana masing-masing dari pasangan memiliki pasangan yang lain. 

5. Terlalu buta
    Maksud buta disini adalah sudah buta akan segala hal. Misalnya ada seorang aktivis dakwah kampus yang 
    jilbabnya besar, tapi memutuskan untuk berpacaran dengan sesama aktivis pula. Biasanya ini dikarenakan   
    adanya godaan setan, dan perasaan yang terlalu menggebu-gebu, sedangkan pernikahan belum bisa 
    dilaksanakan karena berbagai faktor. Akhirnya pasangan tersebut menghentikan karirnya dan malah terus 
    berpacaran. Biasanya hubungan ini pun kandas di tengah jalan, baik karena memang sudah sama-sama 
    sadar, atau memang salah satunya menikah dengan yang lain.

Diantara hal-hal di atas, biasanya memang banyak yang kandas ditengah jalan, ataupun ada juga yang memang berjodoh hingga menuju ke pelaminan. Dan itu bukan ditentukan oleh pacaran, tapi karena takdir Allah swt. Seperti perkataan seseorang,
"Pacaran bisa dengan siapa saja, tapi menikah adalah urusan takdir Allah swt"

Pacaran memiliki nilai positif dan negatif, yaitu:
a. Nilai positif
   Apa ya? Jujur, gw yang sudah berpacaran beberapa kali pun masih bingung nilai positifnya. Ada beberapa 
  yang bilang, keuntungannya adalah bisa mengenal dan memilih calon istri sampai mendapatkan yang terbaik. 
  Tapi menurut gw itu tidak adil, dan malah seperti coba-coba. Tapi memang, pacaran itu memberikan 
  euforia terhadap setiap manusia. Merasa ada yang memperhatikan, merasa bahagia, tapi jujur saja, ketika 
  semua kandas, rasanya semu dan wajar saja, terasa sakit.

b. Nilai Negatif
   1. Boros
      Pacaran itu harus saling traktir, saling jajanin, saling mengeluarkan uang demi kepentingan bersama. Dan 
      harus ada momen jalan-jalan, makan di luar (apalagi anak kosan, bisa jadi miskin mendadak gara-gara 
      pacaran). Belum lagi pulsa yang membengkak. Memang memberikan kebahagiaan, yang penting terasa 
      senang, tapi kasihan orang tua. Benar kan?

   2. Patah hati ketika Putus
      Pernah merasakan patah hati? Oleh cinta pertama? Ditinggalkan ketika sedang menjalani hubungan? 
      Paham kan rasanya? Subhanallah.. Rasa sakit yang luar biasa. 

  3. Memecah konsentrasi
     Ketika sedang ada kepentingan, mengerjakan tugas, atau bekerja, tiba-tiba si pacar sms dan merengek 
     untuk minta diantar ke suatu tempat. Kita bilang tidak bisa, tapi dia malah mengancam untuk putus dan 
     menteror kita. Akhirnya kerjaan kita jadi tidak selesai, dan yang ada malah kesal dalam hati.

  4. Dekat pada Zina
    Ini jelas terjadi pada orang pacaran. Dimulai dari pegangan, pelukan, ciuman, dan sampe hubungan suami-
    istri. Sudah banyak kejadian sex bebas di luar nikah, berganti-ganti pasangan, bahkan sudah jadi tren di 
    kalangan anak muda melahirkan di luar nikah. Astaghfirulloh! Ingat pada dosa, ingat orang tua. Yang malu 
    bukan hanya diri sendiri, tapi juga orang tua, keluarga besar, sekolah, dan guru-guru kita. Dan hal ini tidak 
    terjadi pada anak-anak yang bergaul bebas, namun juga ada saja kejadian di kalangan orang-orang 'alim' 
    yang berjilbab. Astaghfirulloh..! 

Begitulah fenomena yang terjadi pada orang pacaran berdasarkan dari sudut pandang gw. Dan tergantung pada kalian untuk memilih pacaran. Ya atau tidak. 
Baca Selengkapnya ...

Review Buku: Wisdom of Gontor


Berbagai macam buku sudah diterbitkan yang menceritakan tentang suatu ormas ataupun organisasi. Salah satu buku yang menarik perhatian gw adalah buku: Wisdom of Gontor karangan dari Tasirun Sulaiman yang diterbitkan oleh Mizan pada tahun 2009.

Sumber: google.com
Buku ini menceritakan sejarah dari Gontor yang berhubungan dengan perkembangan Islam di Indonesia. Bahasanya cukup dimengerti meski dengan banyaknya istilah Jawa yang sangat kental. Banyak pesan moral dan juga nilai-nilai kearifan yang diajarkan oleh Pondok Pesantren Gontor, di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Banyaknya tokoh-tokoh yang me-review buku ini membuktikan bahwa memang Ponpes Gontor adalah salah satu ponpes yang berhasil menghasilkan tokoh-tokoh yang berpengaruh dalam berbagai bidang, diantaranya adalah Hidayat Nur Wahid, Emha Ainun Nadjib, Abu Bakar Baasyir, Ahmad Fuadi, dan lain sebagainya. 

Buku ini terlihat sebagai sebuah 'promosi' akan ponpes Gontor, namun bukan itu yang gw garis bawahi, tetapi banyaknya hikmah dan nilai-nilai perjuangan yang dilakukan ponpes ini demi perkembangan nilai Agama Islam di Indonesia, dan itu patut diacungi jempol. Silakan dibeli dan dibaca bukunya!


Baca Selengkapnya ...